Kamis, 22 Mei 2008

Jika Lelah Maka Tidurlah Lalu Bangkit Dan Lari


Judul kali ini memang panjang, mengingat jika dipenggal akan mengurangi uraian saya. Manusia sadar akan kemampuan dalam dirinya, namun pada titik tertentu manusia lupa dan melampaui batas kemampuannya. Jika hal itu menjadi positif tidak masalah, bahkan itu yang kita cari. tetapi jika itu berdampak negatif apa yang terjadi? Lelah itu jelas, oke kalau lelah fisik andaikan fikiran yang lelah? bisa-bisa "gila". itu yang pertama lalu selanjutnya muncul perasaan apatis, rendah diri, dan mungkin depresi yang mengarah ke stres, ujung-ujungnya gila lagi kan??

Tidur yang saya maksud bukan dalam artian sesungguhnya, melainkan kita menidurkan segala perasaan dan pikiran-pikiran yang menggelayut, sejenak kita buaikan dalam angan mimpi walau hanya sesaat. Dengan demikan kita mempunyai motivasi baru dan impian yang hendak kita raih lebih berwarna.

Tidurpun jangan terlalu lama, sebab kita akan susah membedakan mana impian mana kenyataan, lagi-lagi akibatnya gila...

Segera bangkit dan berlari mengejar ketertinggalan kita disaat kita tertidur tadi. semoga dengan tulisan yang singkat ini bisa sedikit memberi wacana walau jauh dari kesempurnaan.

selamat tidur, mimpi indah untuk anda